Oleh Diwan Aprillia
Kurikulum dan Teknologi
Pendidikan
Fakultas Ilmu Pendidikan,
Universitas Negeri Semarang
Dengan
menginiasi dari model belajar Proses Pemecahan Masalah Kreatif (Creative
Problem Solving Process), model ini merupakan perangkat yang fleksibel yang
dapat diterapkan untuk pengujian masalah-masalah dan isu-isu nyata. Enam tahap
dalam model ini dikembangkan oleh pencipta Brainstorming,
Alex Osborn dan Dr.Sidney, mempresentasikan tahap sistematis dalam
mengidentifikasi tantangan, menciptakan gagasan, serta menerapkan solusi
inovatif.
Enam
langkah logis model pembelajaran Osborn parne ini yaitu :
1.
Penemuan tujuan – identifikasi tujuan,
tantangan, dan arah masa depan
2.
Penemuan fakta – pengumpulan data tentang
masalah, mengobservasi masalah dengan seobjektif mungkin
3.
Pemecahan masalah – pengujian masalah untuk
dipisah menurut bagian-bagiannya menjadi yang lebih kecil, serta menguraikan
masalah secara terbuka
4.
Penemuan gagasan – menciptakan gagasan sebanyak
mungkin terkait dengan masalah yang dihadapi dan yang ingin dipecahkan, brainstorming.
5.
Penemuan solusi – memilih solusi yang paling
tepat dan sesuai dengan mengembangkan dan memilih kriteria untuk menilai apa saja
solusi alternative yang dianggap yang terbaik.
6.
Penerimaan – membuat rencana tentang tindakan
yang akan dilakukan
Model pembelajaran ini berbeda
dengan model pembelajaran yang lainnya karena model ini lebih menekankan pada
kebutuhan untuk menunda judgement
terhadap gagasan-gagasan dan juga solusi yang diperoleh hingga keputusan final
telah siap untuk dibuat. Peran guru dalam model ini sangat penting dalam
menciptakan lingkungan yang di dalamnya para siswanya merasa nyaman dalam
membuat dan menemukan gagasan-gagasan.
0 komentar:
Post a Comment